JP-NEWS – Manchester City, raksasa Liga Inggris yang pernah berjaya dengan meraih treble winners dan empat gelar liga beruntun, kini tengah berjuang keras. Ilkay Gundogan, gelandang andalan yang sempat hijrah ke Barcelona sebelum kembali ke Etihad, membongkar rahasia di balik penurunan performa The Citizens musim ini. Bukan hanya cedera yang menjadi biang keladi!
Cedera Bukan Satu-satunya Masalah

Meskipun cedera pemain kunci seperti Rodri (ACL) mempengaruhi keseimbangan tim asuhan Pep Guardiola, Gundogan melihat ada masalah yang lebih fundamental. City yang kini tercecer di posisi enam klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 51 poin dari 31 laga, tampak kehilangan sesuatu yang vital. Peluang mempertahankan gelar liga hampir sirna, dan lolos ke Liga Champions pun masih diragukan. Harapan juara hanya tersisa di Piala FA, di mana mereka akan berhadapan dengan Nottingham Forest pada 27 April mendatang.
Kurang Ngotot, Lebih Taktis?
Dalam wawancara dengan ESPN, Gundogan secara blak-blakan mengkritik kurangnya determinasi dan semangat juang City di lapangan. "Saya merasa dalam banyak pertandingan, kami terlalu fokus pada taktik dan kurang memperhatikan perilaku kami sendiri," ungkap Gundogan. Ia menambahkan, "Tekad, hasrat, agresivitas… hal-hal sederhana yang menjadi bagian penting dari permainan, terkadang terlupakan karena terlalu memikirkan posisi atau hal-hal lain. Kita mungkin lupa akan hal-hal dasar yang seharusnya normal."
Gundogan menyoroti perubahan persepsi dalam sepak bola modern. "Orang-orang lebih menghargai gol indah, assist cantik, atau aksi individu pemain. Mereka melupakan kerja keras tim, mentalitas yang tepat, berjuang bersama, dan saling mendukung," ujarnya. Namun, ia juga melihat secercah harapan. "Sejak jeda internasional Maret lalu, saya melihat peningkatan di area ini," tambahnya.
Data Performa Manchester City Musim Ini
Berikut data performa Manchester City yang menunjukkan penurunan performa dibandingkan musim-musim sebelumnya:
Statistik | Jumlah |
---|---|
Posisi Klasemen | 6 |
Poin | 51 |
Kemenangan | 15 |
Kekalahan | 9 (hingga akhir 2024) |
Laga Tanpa Kekalahan | 4 (terakhir) |
Tabel di atas menunjukkan penurunan performa yang signifikan. City yang sempat mengalami periode buruk dengan hanya satu kemenangan dan sembilan kekalahan dalam 13 laga pada akhir 2024, kini menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan empat laga tak terkalahkan. Pertandingan selanjutnya melawan Crystal Palace di Etihad Stadium, Sabtu (12/4/2025) pukul 18.30 WIB, akan menjadi ujian nyata bagi kebangkitan The Citizens.