JP-NEWS – Pelatih Barcelona, Hansi Flick, meledak! Ia geram dengan jadwal pertandingan yang memaksa timnya bertanding melawan Celta Vigo hanya empat hari setelah laga berat melawan Borussia Dortmund di Liga Champions. Kurang istirahat? Ini bukan cuma keluhan biasa, ini protes keras!
Pemain Kelelahan, Persiapan Minim
Barcelona memang sukses melangkah ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan Dortmund tengah pekan lalu. Namun, kemenangan tersebut terasa pahit bagi Flick. Pasalnya, para pemainnya harus terbang tengah malam setelah pertandingan dan baru bisa beristirahat sekitar pukul 05.00 pagi waktu setempat. Akibatnya, sesi latihan sehari diliburkan, dan waktu persiapan untuk menghadapi Celta Vigo hanya tersisa dua hari.
Protes Keras Flick: LaLiga Tidak Peduli!
"Gila betul! Kami tidak punya waktu istirahat sama sekali!" demikian semburan amarah Flick kepada ESPN. Ia tak segan-segan mengkritik penyelenggara liga. "Setiap liga melindungi klub-klubnya, terutama yang bermain di semifinal Liga Champions. Tapi LaLiga? Mereka tidak paham dampaknya!"
Flick mempertanyakan alasan di balik penjadwalan yang menurutnya tidak masuk akal. "Kenapa kami tidak bisa bermain jam 6 sore seperti biasanya? Beri saya satu alasan saja! Ini konyol dan bisa berdampak buruk pada sepak bola Spanyol. Tim-tim lain di Eropa diuntungkan, sementara kami diperlakukan tidak adil," tegasnya.
Ia membandingkan dengan liga-liga top Eropa lainnya. "Di Bundesliga atau Premier League, mereka melindungi klub-klubnya. LaLiga tidak mengerti betapa pentingnya istirahat bagi para pemain yang baru saja menjalani pertandingan berat," lanjut Flick.
Jadwal Pertandingan yang Menuai Kontroversi
Berikut tabel jadwal pertandingan yang memicu kemarahan Flick:
| Pertandingan | Tanggal & Waktu (WIB) | Waktu Istirahat |
|---|---|---|
| Barcelona vs Dortmund | Rabu, 15 April | – |
| Barcelona vs Celta Vigo | Sabtu, 19 April | Kurang dari 4 hari |
Flick menegaskan bahwa protesnya bukan untuk mencari alasan, melainkan untuk menyoroti ketidakadilan yang dialami Barcelona. Ia berharap ada perubahan dan pertimbangan yang lebih baik dari penyelenggara LaLiga terkait penjadwalan pertandingan di masa mendatang. Semoga protes keras ini didengar!
